Aan Mansyur: Semua puisi adalah puisi cinta

07 May 2016 06:33
Tags

Back to list of posts

Penulis Aan Mansyur mendedahkan dirinya kepada kitab sastra ketika ia masih sangat muda dan menemukan gairah kemudian dalam hidupnya.

Cinta mengubah jalan waktu / karena cinta waktu dibagi menjadi dua / dengan Anda dan kerinduan untuk membalikkan masa lalu…

Itu sebuah baris dari sebuah puisi yang dibaca oleh Rangga (diperankan oleh Nicholas Saputra) dalam sekuel film Ada Apa Dengan Cinta? (What's Up dengan Cinta?). Kembali pada tahun 2002, box office hit terinspirasi anak-anak untuk membaca puisi. Remaja ingin menjadi sedingin Rangga dan Cinta, ikon karakter yang berbagi semangat serupa untuk puisi.

Dalam sekuel film, puisi tetap warna yang penting film. Produser film Mira Lesmana dan Riri Riza dari Miles Production Direktur meminta Makassar penulis Aan Mansyur untuk menulis beberapa puisi untuk sekuel.

"Saya memperoleh kebebasan penuh dalam menciptakan puisi. Bahkan ketika ada perlu memotong beberapa baris selama produksi, mereka meminta dan berkonsultasi dengan saya pertama. Saya menganggap ini sebagai sebuah kolaborasi,"katanya.

Setelah beberapa penelitian yang menyeluruh dalam buku, di media sosial, dalam gambar dan dengan orang-orang yang memiliki pengalaman tinggal di New York, Aan akhirnya menciptakan 31 puisi.

"Empat sampai lima puisi, aku tidak benar-benar yakin, terkena di AADC 2. Bagaimana mereka memilih dan menggunakan mereka adalah benar-benar hak istimewa untuk sutradara film dan timnya.

Semua puisi 31 diterbitkan dalam sebuah buku koleksi puisi yang berjudul Tidak Ada New York Hari Ini (No New York Today).

"Aku membayangkan sebuah ide besar yang menyebar ke beberapa puisi. Puisi saya tidak berdiri sendiri, tetapi sebagai satu kesatuan ide,"kata lulus dari sekolah Letters Universitas Hasanuddin.

Meskipun Ada Apa Dengan Cinta 2 menceritakan kisah cinta Rangga dan Cinta, puisi Aan's tidak selalu tentang cinta.

"Saya mencoba untuk mencari tahu hal-hal di dalam pikiran orang seperti Rangga, di dalam hatinya, buku-buku yang dia membaca, ia bercampur dengan orang dan bagaimana ia adalah untuk lama untuk negara asalnya."

Namun, dia mengakui, "semua puisi adalah puisi cinta."

Aan yang menerbitkan buku adalah tahun 2005 Hujan Rintih-rintih (mengerang hujan), 2007 di Perempuan, Rumah Kenangan (wanita, persona rumah), 2007 Aku kerjasama Pindah Rumah (I Am bergerak keluar), 2008 Cinta yang Marah (marah Love) dan 2015 yang terangkai Api dan memulai Bekerja (melihat api bekerja).

Selain, ia juga menulis cerita banyak anak-anak yang telah diterbitkan di beberapa Surat Kabar.

Menengok ke belakang, Aan mengatakan dia mungkin tidak punya masa kanak-kanak yang menyenangkan, tapi itu memainkan peranan besar dalam membentuk pilihannya karir menjadi penulis. Dia punya penyakit yang membuatnya mendapatkan lelah dengan mudah.

"Adikku digunakan untuk bermain di luar dengan sapi, terjadi di sekitar persawahan. Sementara itu, saya tinggal di rumah membaca buku-buku kakek saya, yang pasti tidak untuk pembaca muda."

Oleh kelas keempat, ia sudah membaca buku-buku Buya Hamka dan beberapa Pramoedya Ananta Toer yang mengisahkan kembali dalam bahasa Melayu, seperti Keluarga Gerilya [gerilya keluarga].

"Ini telah membuat fondasi yang kuat bagi saya sebagai seorang penulis," tambahnya.

Aan, mengaku diri introvert, mengungkapkan bahwa ia dekat neneknya, yang akan menceritakan sebuah cerita waktu tidur setiap malam.

"Dia selalu memiliki jawaban untuk pertanyaan saya penasaran dan mengirimkannya melalui cerita. Sebagai contoh, ketika saya bertanya tentang sejarah desa kami, Desa Biru, dia mengatakan kepada saya cerita ini bahwa sekali sepotong langit biru jatuh ke bumi dan berubah menjadi sebuah desa dan sebagainya,"katanya.
https://laptop.web.id/hdd-wd-blue-2-5-wdc-320-gb-hard-disk-mobile-yang-ringan/
Cerita-cerita yang terinspirasi untuk menulis ulang mereka akan dikirim ke beberapa media massa dan sahabat pena.
https://laptop.web.id/lenovo-thinkpad-r60e-laptop-bandel-dengan-performa-maksimal/

Comments: 0

Add a New Comment

Unless otherwise stated, the content of this page is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 License